Sukses

Bos Honda Puji Penampilan Rossi di MotoGP 2016

Rossi sudah tiga kali gagal finis di musim 2016.

Liputan6.com, Spielberg - Meski baru putaran pertama, pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, sudah tertinggal jauh dalam kejuaraan musim 2016. Meski begitu, bos Honda, Livio Suppo, lebih mememuji aksi Rossi di musim ini ketimbang musim lalu.

Melihat situasi di klasemen musim ini, tampaknya peluang Rossi untuk meraih gelar juara dunia MotoGP hampir tertutup rapat. Itu karena ia melakukan banyak kesalahan yang menguntungkan para rivalnya. Padahal, target Rossi adalah mengulang kinerja apik di musim lalu.

Di musim 2015, Rossi terlibat persaingan sengit dalam perburuan gelar sejak awal hingga akhir musim. Bahkan, ia menyandang status sebagai pemuncak klasemen pembalap di sebagian akhir musim. Bukti kehebatan Rossi di musim lalu adalah hanya tiga kali ia gagal merebut podium dari 18 seri.

Berbeda dengan rapornya musim ini. Rossi jauh lebih banyak melakukan kesalahan di putaran pertama. Dari 9 balapan, hanya empat kali ia naik podium. Sisanya, ia tiga kali gagal finis dan dua kali tak naik podium. Anehnya, Suppo justru lebih memuji aksi Rossi di musim ini.

"Rossi sangat kuat di musim ini. Ia lebih kompetitif dibandingkan musim lalu. Tahun lalu, dengan semua rasa hormat, ia memimpin kejuaraan, tapi ada banyak kesalahan yang dilakukan Marc (Marquez) dan Jorge (Lorenzo)," kata Suppo seperti dilansir Crash.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Banyak Kesalahan

Ya, Rossi memang sedikit diuntungkan dengan blunder Marc Marquez, pembalap Repsol Honda, dan Jorge Lorenzo, rekan setimnya di Movistar Yamaha, di musim lalu. Dalam tiga balapan, Lorenzo tak mampu merebut podium. Rapor lebih buruk diperlihatkan The Baby Alien. Sepanjang musim, Marquez enam kali gagal finis dan tiga kali tak naik podium.

Kondisi berbeda didapat Rossi di musim ini. Ia justru lebih banyak melakukan kesalahan dari Marquez. Total, sudah tiga kali The Doctor gagal menyentuh garis finis. Pada balapan terakhir di Jerman, Rossi pun hanya finis di urutan kedelapan.

Alhasil, Rossi tertinggal jauh dari Marquez dalam perburuan gelar. Dengan koleksi 111 poin, Rossi kini terpaut 59 angka dari Marquez dan 11 poin dari Lorenzo.

"Saya yakin ia jauh lebih kuat di musim ini. Jadi, saya tak berpikir ia sudah terlempar dari kejuaraan. Untuk beberapa alasan, saya pikir Rossi tidak tampil buruk di putaran pertama," tutur Suppo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.