Sukses

Indonesia Menanti Vonis FIFA

Meski sejumlah pejabat FIFA ditangkap karena kasus korupsi, namun vonis untuk Indonesia kabarnya telah disiapkan.

Liputan6.com, Zurich - Kongres Luar Biasa FIFA bakal digelar hari ini (29/5/2015) di Zurich, Swiss. Agenda kongres tersebut tak lain adalah pemilihan Presiden FIFA untuk periode 2015-2019.

Setelah kongres digelar, vonis untuk sepak bola Indonesia bakal diputuskan sehari kemudian atau pada 30 Mei 2015. Vonis tersebut akan menentukan apakah sepak bola Indonesia akan terkena sanksi FIFA atau tidak.

Ancaman sanksi dari FIFA tak lain setelah Menteri Pemuda Olahraga Imam Nahrawi, yang membekukan PSSI sejak 17 April 2015. Selain itu, kompetisi Indonesia Super League atau QNB League 2015 sempat tak mendapat izin dari kepolisian untuk menggelar pertandingan, yang merupakan rekomendasi dari Menpora.

FIFA menganggap apa yang dilakukan oleh Menpora merupakan bagian intervensi pemerintah terhadap PSSI. Fakta ini pula yang kemudian membuat FIFA mempertimbangkan untuk memberi sanksi kepada sepak bola Indonesia. 

Bersambung ke halaman selanjutnya>>> 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Selanjutnya

Apabila Indonesia benar-benar akan mendapat sanksi FIFA, maka ini menjadi pertama kalinya sejak PSSI dibentuk pada 1930. Kemudian, Timnas Indonesia di level usia berapa pun tak akan bisa memainkan laga internasional.

Selain itu, Indonesia tak bisa mengirim klub ke kompetisi Asia seperti Liga Champions dan AFC Cup. Dan semua tergantung berapa lama sanksi FIFA untuk Indonesia berlangsung. Hingga saat ini, Menpora Imam Nahrawi juga belum mau mencabut Surat Keputusan Pembekuan PSSI.

Padahal, dalam keputusan sela Pengadian Tata Usaha Negara (PTUN), permohonan PSSI dikabulkan. Selain itu, PTUN meminta tergugat, yaitu Menpora, menunda sementara pemberlakukan SK Menpora Nomor 01307 tanggal 17 April 2015 yang isinya berkaitan dengan pembekuan PSSI.

Bersambung ke halaman selanjutnya>>>

3 dari 3 halaman

Selanjutnya

Kendati FIFA saat ini tengah diliputi masalah korupsi yang membuat sejumlah pejabat mereka ditahan pihak kepolisian. Namun, vonis untuk sepak bola Indonesia kabarnya tetap disiapkan oleh lembaga yang sampai hari ini masih dipimpin oleh Sepp Blatter tersebut. 

PSSI sendiri berulangkali meminta Menpora mencabut SK Pembekuan demi menghindari sanksi FIFA. Akan tetapi, Menpora bersikukuh dengan keputusannya tersebut.

Saat ini, Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattalitti, Wakil Ketua Umum, Hinca Pandjaitan, dan Sekjen PSSI, Azwan Karim tengah berada di Zurich untuk menghadiri Kongres Luar Biasa FIFA. Pihak Kemenpora melalui Tim Transisi telah mengajukan permohonan untuk bertemu langsung dengan FIFA, tapi tak mendapat respons, bahkan ditolak. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini