Sukses

Drama 8 Gol, MU Dibantai Tim Promosi

Padahal MU sempat unggul 2-1 di babak pertama.

Liputan6.com, Leicester - Leicester City sukses membantai Manchester United (MU) dengan skor 5-3, Minggu (21/9/2014) di King Power Stadium. Keunggulan 2-1 di babak pertama menjadi tak berarti karena kelengahan MU pada babak kedua.

MU langsung punya peluang di babak kedua melalui Falcao. Striker asal Kolombia itu melepaskan tendangan chips dari dalam kotak penalti pada menit ke-48. Sayangnya, peluang itu masih membentur mistar gawang.

Setan Merah memperlebar keunggulan pada menit ke-57.  Rafael memberikan umpan silang ke dalam kotak penalti yang berbuah kemelut di depan gawang.

Van Persie akhirnya mengumpan bola ke luar kotak penalti yang langsung ditendang dengan keras oleh Angel Di Maria. Menariknya, bola tendangan Di Maria dibelokkan dengan tumit oleh Ander Herrera yang membuat Kasper Schmeichel tidak bisa mengantisipasi bola. MU pun unggul 3-1.

Leicester mendapat hadiah penalti pada menit ke-61. Rafael menjatuhkan Jamie Vardy di kotak terlarang sehingga wasit pun langsung menunjuk titik putih.



Eksekusi penalti dilakukan dengan baik oleh David Nuggent. Skor pun berubah menjadi 3-2.  Berselang dua menit, tuan rumah akhirnya sukses menyamakan kedudukan.

Sebuah kemelut terjadi di depan gawang MU setelah Leicester melakukan serangan balik cepat. Dan Esteban Cambiasso dengan cekatan mampu menjebol gawang David De Gea dengan tendangan kaki kirinya yang bersarang ke pojok kanan gawang MU. Skor pun berubah menjadi 3-3. (Bersambung klik page berikutnya dibawah ini)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Petaka MU

Petaka MU datang pada menit ke79. Berawal dari kesalahan Juan Mata yang kehilangan bola di lini tengah. Ritchie De Laet yang berlari kencang langsung memberikan umpan pada Vardy yang tak terkawal di tengah kotak penalti. Dengan dingin ia langsung memberikan tembakan mendatar yang membuat De Gea tak berkutik. Leicester pun unggul 4-3.

MU semakin terpuruk pada menit ke83. Tyler Blackett menjatuhkan  Vardy di dalam kotak terlarang sehingga wasit memberikan penalti kedua bagi tuan rumah. Blackett pun diusir dari lapangan karena pelanggaran itu.

Leonardo Ulloa yang menjadi algojo membuat Leicester menjauh dengan skor 5-3. Penaltinya ke arah kanan gawang tak mampu diselamatkan De Gea.

Wasit memberikan tambahan waktu hingga enam menit dalam pertandingan ini. Namun skor tetap tidak berubah dan MU pun harus pulang dengan tangan hampa.

Leicester City: Schmeichel, De Laet, Morgan, Moore, Konchesky, Hammond, Cambiasso/ King (71), Nugent/ James (75), Drinkwater, Vardy/ Schlup (85), Ulloa

Manchester United: De Gea, Rafael, Evans/ Smalling (29), Blackett, Rojo, Blind, Herrera, Di Maria/ Mata (76), Falcao/ Januzaj (72), Rooney, van Persie

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Manchester United, salah satu klub papan atas Liga Inggris. MU adalah klub tersukses di sejarah Liga Inggris modern
    Manchester United FC adalah klub sepak bola profesional yang berbasis di Old Trafford, Manchester Raya. MU bermain di liga utama Inggris.

    Manchester United

  • Leicester City berhasil membuat kejutan di Liga Primer Inggris setelah musim 2015-2016 membawa trofi Liga Primer Inggris Pertamanya
    Leicester City berhasil membuat kejutan di Liga Primer Inggris setelah musim 2015-2016 membawa trofi Liga Primer Inggris Pertamanya

    Leicester City

  • Liga Inggris atau lebih dikenal dengan Liga Primer Inggris merupakan kompetisi utama di Inggris yang diikuti 20 tim untuk mendapatkan gelar

    Liga Inggris

Video Terkini