Berapa Kecepatan Lari "Gareth Bolt" Saat Jebol Gawang Barcelona?

Liputan6.com, Valencia: Kemenangan Real Madrid atas Barcelona di final Copa del Rey membuat nama Gareth Bale meroket. Pemain asal itu menjadi penentu kemenangan Madrid di menit 84. Bale kini dipanggil "Gareth Bolt" berkat aksi individu melepaskan diri dari kejaran bek Barcelona, Marc Bartra.

Pemain asal Wales itu berlari sendiri melewati hadangan bek tengah Barcelona, Bartra dari sektor sayap kiri lapangan. Mendapat umpan terobosoan dari Fabio Coentrao, pemain termahal sejagat itu membuang bola ke depan. Bale mengajak Bartra beradu sprint.

Meski berlari dalam kecepatan tinggi, Bale tetap stabil. Sempat keluar dari lapangan, eks-pemain Tottenham Hotspur itu mempertahankan kecepatannya untuk menjangkau bola. Ketika berhadapan dengan kiper Jose Manuel Pinto, Bale mengirimkan bola ke tengah kaki Pinto. Madrid keluar sebagai pemenang dengan skor 2-1 dalam laga puncak di Stadion Mestalla, Rabu (16/4/2014) atau Kamis dinihari WIB.

Melihat manuver individual Bale, media ternama asal Spanyol, Marca memberikan julukan baru buat Bale yaitu "Gareth Bolt". Julukan tersebut mengacu sprinter asal Jamaika, Usain Bolt pemegang rekor dunia sekaligus manusia tercepat di dunia.

Dilansir Marca, Bale berlari sejauh 58 meter dengan kecepatan 27km/jam dalam tempo 7,2 detik. Jarak tempuh itu dihitung saat Bale menerima umpan terobosan Fabio Coentrao hingga melepaskan tendangan datar ke gawang Pinto.

Ini bukan pertama kali Bale melakukan aksi individual di level klub. Di ajang Liga Champions musim 2010-11, ketika masih memperkuat Tottenham Hotspur, Bale melakukan cara serupa saat menghadapi Inter Milan di babak penyisihan grup A, pada 21 Oktober 2010 di Giuseppe Meazza. Saat itu, Bale melewati Douglas Maicon. Kendati Tottenham kalah 3-4, Bale sukses mencetak hat-trick dalam laga itu.

Rekan satu tim Bale, sekaligus pemain senior Madrid, Xabi Alonso dibuat merinding dengan manuver Bale melewati hadangan Bartra."Sungguh menakjubkan. Saya pikir saya belum pernah melihat gol seperti itu," kata mantan pemain Liverpool itu kepada AS.

"Sepertinya bola sudah keluar dan dia didorong Bartra. Tapi dia terus berlari di luar lapangan. Sungguh mengesankan. Kemenangan itu rasanya seperti surga. Kami bangga bisa sebagai menang tanpa Cristiano Ronaldo," ucap Alonso.