Sukses

9 Tips Naik Gaji Tanpa Harus Pindah Kerja

Ada sejumlah langkah yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kenaikan gaji. Yuk, simak ulasannya.

Liputan6.com, Jakarta - Awal tahun banyak orang punya harapan dan mimpi, termasuk salah satunya dalam hal meningkatkan penghasilan. Bagi para pekerja kantoran mungkin ada yang berpikir untuk beralih ke pekerjaan baru dengan harapan mendapatkan gaji yang lebih baik.

Namun, tidak banyak yang menyadari peningkatan gaji juga bisa didapat di tempat kerja yang sekarang. Lalu bagaimana caranya agar bisa mendapatkan gaji yang lebih baik tanpa harus meninggalkan pekerjaan saat ini? Sebenarnya untuk mendapatkan itu, tentu saja seseorang hanya perlu membuktikan kinerja terbaik kepada atasannya.

Selain itu, masih ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan kenaikan gaji di perusahaan seperti dilansir dari Financial Expert berikut ini:

1. Bertemu dengan supervisor

Mintalah melakukan pertemuan dengan atasan Anda untuk membahas gaji. Lalu dengan dukungan dokumentasi yang dimiliki, sampaikan permintaan Anda dengan tenang dan rasional. Jangan meminta jawaban segera. Jika memang layak, atasan Anda kemungkinan besar akan mendiskusikannya dengan HRD atau manajer senior lainnya.

2. Mengukur Nilai dan Kinerja Anda

Sebutkan nilai Anda dalam jumlah yang dapat dihitung, seperti berapa banyak uang yang Anda simpan dari perusahaan dan bagaimana proyek yang Anda kerjakan dapat meningkatkan pendapatan.

Bahas kembali nilai yang Anda minta ke perusahaan saat meminta kenaikan gaji. Analisis data, tanyakan dan kerjakan penelitian Anda tentang tolok ukur kompensasi di perusahaan. Negosiasi gaji layaknya maraton, bukan seperti lari jarak pendek.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Yakinkan Anda Layak Mendapatkannya

3. Tanyakan apakah jauh lebih sulit atau lebih mahal untuk mencari pengganti Anda?

"Seekor burung di tangan selalu lebih berharga daripada dua ekor burung yang berada di semak-semak." Pepatah ini benar adanya bila menyangkut urusan bisnis, terutama saat Anda berada dalam industri yang kompetitif.

Terkadang mungkin lebih mahal untuk mencari, merekrut dan melatih pengganti Anda daripada menahan Anda dengan yang gaji lebih tinggi. Manajemen mungkin akan mempertimbangkan jika Anda keluar, maka tim Anda pun akan merasa kesulitan.

Mereka yang tertinggal harus mendapatkan beban kerja yang lebih berat, atau Anda mungkin menjadi bagian dari proyek penting. Saat seseorang pergi, itu juga bisa mempengaruhi moral anggota tim kerja lainnya.

4. Yakinkan Anda Layak Mendapatkannya

Anda perlu mencari tahu seberapa banyak pekerjaan itu layak Anda lakukan dan seberapa banyak keahlian dan pengalaman Anda layak diberikan kepada atasan.

5. Tetap Berpikir positif & Ciptakan Lingkungan Kondusif

Tetaplah bersikap serta berpikir positif, sopan dan antusias sepanjang waktu ketika Anda bernegosiasi untuk kenaikan gaji. Saat berdiskusi tinggalkan juga kesan lain agar atasan merasa bahwa ia menang. Lalu teruskan pembicaraan kembali ke karya dan hasil besar yang akan Anda lakukan untuk perusahaan.

 

3 dari 3 halaman

Negosiasi

6. Buat Perusahaan Merasa Cemburu

Jika misalnya Anda telah melakukan wawancara di tempat lain, terkadang Anda mungkin harus memberi sinyal atau mengirim pesan rasa ke tim manajemen, atasan dan rekan kerja Anda, sehingga akan ada pilihan yang bisa Anda ambil.

Jika Anda menerima tawaran lain, beritahu mereka tentang Hal ini dan lihat apakah mereka mau mempercepat proses kenaikan gaji yang Anda minta. Biasanya jika mengetahui ada tawaran lain, itu akan membuat Anda lebih menarik bagi mereka.

7. Negosiasi

Jika atasan tidak bisa memberi gaji yang Anda inginkan, pikirkan pilihan berharga lainnya yang mungkin tidak memerlukan biaya sama sekali. Misalnya, kesepakatan seperti mensponspori liburan, meminta pelatihan kerja atau beasiswa pendidikan yang nantinya berguna di masa depan. Beberapa perusahaan biasanya mau mempertimbangkan hal-hal tersebut daripada harus menaikkan gaji karyawannya.

8. Punya gagasan yang jelas tentang apa yang Anda inginkan

Tentukan rentang waktu kenaikan gaji yang Anda ajukan dan dan lakukan tinjau ulang bersama atasan. Bersiaplah dan kumpulkan informasi mengenai survei gaji, survei industri, penilaian kinerja terkini yang mendokumentasikan pekerjaan yang Anda lakukan serta informasi lainnya yang relevan.

Sadari kebijakan perusahaan mengenai kompensasi. Beberapa pengusaha memang dibatasi oleh anggaran dan hanya dapat membuat kenaikan gaji pada waktu-waktu tertentu dalam setahun, terlepas dari situasi apapun.

9. Perubahan peran atau tambahan kerja

Anda dapat coba menegosiasikan kenaikan gaji selama tinjauan tahunan atau saat tugas dan pekerjaan Anda berubah, seperti saat promosi berlangsung. Negosiasi gaji dengan atasan Anda saat ini tergantung pada siklus penilaian perusahaan dan sudah berapa lama Anda berada di sana.

Namun, berhati-hatilah untuk tidak mengancam atau menggunakan tawaran pekerjaan lain untuk memaksa kenaikan gaji. Perang penawaran tersebut cenderung menjadi bumerang. Atasan mungkin juga mulai mempertanyakan bagaimana loyalitas Anda kepada perusahaan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.