Sukses

PPATK Buka Lowongan CPNS 2017, Simak Infonya di Sini

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) membuka kesempatan kepada putra-putri Indonesia terbaik untuk menjadi CPNS.

Liputan6.com, Jakarta - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) membuka kesempatan kepada putra-putri Indonesia terbaik untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan PPATK. PPATK sendiri membuka 53 lowongan CPNS hingga 25 September 2017.

Melansir laman resmi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), Selasa (19/9/2017), berikut alokasi penempatan, jabatan, persyaratan umum, persyaratan khusus, persyaratan berkas lamaran, tahapan seleksi, lokasi tes, jadwal seleksi, dan tata cara pendaftarannya:

Unit Kerja yang Mendapatkan Alokasi Formasi (Alokasi Penempatan):

1. Sekretariat Utama;

2. Kedeputian Bidang Pemberantasan;

3. Kedeputian Bidang Pencegahan;

4. Inspektorat;

5. Pusat Teknologi Informasi; dan

6. Pusat Pendidikan dan Pelatihan.

Jabatan:

Analis Transaksi Keuangan, Pemeriksa Transaksi Keuangan, Analis Kerjasama, Pengawas Kepatuhan Transaksi Keuangan, Pengawas Pelaporan Transaksi Keuangan, Analis Advokasi, Analis Sumber Daya Manusia Aparatur, Analis Organisasi dan Tata Laksana, Analis Perbendaharaan, Analis Laporan Keuangan, Arsiparis Pertama, Pengendali Teknologi Informasi, Pengawas Teknologi Informasi, Pemeriksa Teknologi Informasi, Analis Kebijakan Audit, Penyusun Kurikulum, Modul dan Bahan Ajar, serta Penyusun Program Penyelenggaraan Diklat.

Persyaratan Umum:

1. Warga Negara Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia, serta taat kepada Pancasila, UUD 1945, dan NKRI;

2. Usia minimal 18 tahun pada tanggal 1 September 2017 dan maksimal 32 tahun pada 1 Desember 2017;

3. Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan;

4. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS/TNI/POLRI atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta;

5. Tidak berkedudukan sebagai CPNS/PNS, Calon/Anggota TNI/POLRI, atau BUMN/BUMD;

6. Tidak berkedudukan sebagai simpatisan aktif, anggota dan/atau pengurus partai politik;

7. Memenuhi persyaratan kualifikasi pendidikan (jenjang dan jurusan) yang sesuai dengan lowongan formasi jabatan;

8. Pelamar tidak memiliki hubungan keluarga (ayah/ibu/anak/adik/kakak/mertua/suami/istri) dengan pegawai PPATK;

9. Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani dari Rumah Sakit Pemerintah setempat yang masih berlaku yang wajib dilengkapi setelah peserta dinyatakan lulus pada pengumuman kelulusan akhir;

10. Tidak memiliki ketergantungan terhadap Narkoba atau sejenisnya dibuktikan dengan Surat Keterangan Bebas Narkoba/NAPZA dari Rumah Sakit Pemerintah setempat yang masih berlaku yang wajib dilengkapi setelah peserta dinyatakan lulus pada pengumuman kelulusan akhir;

11. Bagi wanita yang sudah menikah tidak menjadi istri kedua dan seterusnya;

12. Tidak bertato/bekas tato dan tindik/bekas tindik anggota badan lainnya selain di telinga kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama; dan

13. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI.

Simak video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Persyaratan Khusus

Persyaratan Khususi:

i. Formasi Cumlaude

1. Pelamar adalah lulusan terbaik (cumlaude/dengan pujian) dari Perguruan Tinggi Negeri/Swasta yang terakreditasi A/Unggul dan Program Studi terakreditasi A/Unggul pada saat lulus dan dibuktikan dengan Surat Keterangan Lulus Cumlaude/pujian pada ijazah atau transkrip nilai bagi pelamar;

2. Nilai TOEFL/Institutional TOEFL Prediction minimal 470 dibuktikan dengan fotocopy sertifikat Institutional TOEFL Prediction yang diperoleh setelah tanggal 1 Desember 2017.

ii. Formasi Putra/Putri Papua dan Papua Barat

1. Pelamar adalah pelamar dengan kriteria:

a. Menamatkan pendidikan SD/sederajat, SMP/sederajat, dan SMA/sederajat di wilayah Papua dan Papua Barat, dibuktikan dengan fotokopi ijazah yang dilegalisir;

b. Berdasarkan garis keturunan orang tua (bapak) asli Papua dan Papua Barat yang dibuktikan dengan:

- Surat Akta Kelahiran Pelamar;

- Fotocopy KTP Bapak (Ayah Kandung); dan

- Surat keterangan hubungan keluarga dari keluruhan/kepala desa.

2. Ijazah pelamar yang diakui adalah ijazah yang diperoleh dari Perguruan Tinggi Negeri/Swasta yang terakreditasi minimal B atau ijazah yang diperoleh dari Perguruan Tinggi Luar Negeri, yang telah mendapat penetapan penyetaraan dari Panitia Penilaian Ijazah Luar Negeri Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;

3. IPK bagi pelamar berijazah S1 minimal 2,50.

iii. Formasi Umum

1. Ijazah pelamar yang diakui adalah ijazah yang diperoleh dari Perguruan Tinggi Negeri/Swasta yang terakreditasi A atau ijazah yang diperoleh dari Perguruan Tinggi Luar Negeri, yang telah mendapat penetapan penyetaraan dari Panitia Penilaian Ijazah Luar Negeri Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;

2. IPK bagi pelamar berijazah S1 minimal 2,75; dan

3. Nilai TOEFL/Institutional TOEFL Prediction minimal 470 dibuktikan dengan fotocopy sertifikat Institutional TOEFL Prediction yang diperoleh setelah tanggal 1 Desember 2017.

Persyaratan Berkas Lamaran:

Pelamar wajib melakukan unggah (upload) dokumen dalam bentuk file .jpg di registrasi nasional BKN dengan alamat (http://sscn.bkn.go.id) berupa:

1. Surat lamaran ditujukan kepada Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, diketik menggunakan komputer, bermaterai Rp 6.000, dan ditandatangani sendiri oleh pelamar (Format surat lamaran dapat diunduh di laman http://sscn.bkn.go.id atau http://ppatk.go.id);

2. Surat Pernyataan harus diketik menggunakan komputer, bermaterai Rp 6.000 dan ditandatangani sendiri oleh pelamar (Format surat pernyataan dapat diunduh di laman http://sscn.bkn.go.id atau http://ppatk.go.id);

3. Foto terbaru dengan latar belakang merah;

4. Surat Keterangan Akreditasi BAN-PT;

5. Ijazah terakhir dan transkrip nilai akademik yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang; dan

6. Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli atau surat keterangan telah melakukan rekaman kependudukan yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.

3 dari 4 halaman

Persyaratan Berkas Lamaran Lainnya

Setelah melakukan registrasi online, pelamar wajib mengirimkan dokumen lamaran fisik yang dipersyaratkan. Dokumen lamaran fisik ditujukan kepada Ketua Tim Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Tahun Anggaran 2017. Dokumen lamaran fisik dialamatkan ke PO BOX 3300 JKT 10033 Jakarta dan diterima paling lambat tanggal 25 September 2017 pukul 16.00 WIB.

Dokumen lamaran fisik berupa:

1. Hasil cetak (printout) nomor registrasi online;

2. Surat lamaran ditujukan kepada Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, diketik menggunakan komputer, bermaterai Rp 6.000 dan ditandatangani sendiri oleh pelamar (Format surat lamaran dapat diunduh di laman http://sscn.bkn.go.id atau http://ppatk.go.id);

3. Surat Pernyataan harus diketik menggunakan komputer, bermaterai Rp 6.000 dan ditandatangani sendiri oleh pelamar (Format surat lamaran dapat diunduh di laman http://sscn.bkn.go.id atau http://ppatk.go.id);

4. Daftar Riwayat Hidup diketik menggunakan komputer, bermaterai Rp 6.000 dan ditandatangani sendiri oleh pelamar (Format surat lamaran dapat diunduh di laman http://sscn.bkn.go.id atau http://ppatk.go.id);

5. Fotocopy ijazah terakhir dan transkrip nilai akademik yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang;

6. Pas foto terbaru sebanyak 4 lembar ukuran 3x4 (berwarna) dengan latar belakang merah dan nama pelamar ditulis di belakang pas foto;

7. Fotocopy KTP asli atau fotocopy legalisir surat keterangan telah melakukan rekaman kependudukan yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil;

8. Surat Keterangan Lulus Cumlaude/pujian pada ijazah atau transkrip nilai bagi pelamar dengan Formasi Cumlaude;

9. Fotocopy ijazah yang dilegalisir atau menamatkan pendidikan SD, SMP/SLTP, dan SMU/SLTA di wilayah Papua dan Papua Barat atau Akta Kelahiran, Fotocopy KTP, dan Surat keterangan garis keturunan orang tua (bapak) asli Papua/Papua Barat dari kelurahan/kepala desa bagi pelamar dengan Formasi Putra/Putri Papua dan Papua Barat;

10. Fotocopy sertifikat Institutional TOEFL Prediction yang diperoleh setelah tanggal 1 Desember 2015 bagi pelamar dengan Formasi Cumlaude dan Formasi Umum.

Catatan:

Dokumen lamaran wajib disusun rapi sesuai urutan di atas dalam map kertas dengan warna Biru (Formasi Cumlaude), Merah (Formasi Putra/Putri Papua dan Papua Barat), dan Kuning (Formasi Umum).

Pelamar wajib mencantumkan nomor registrasi online, formasi, dan lokasi Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada pojok kanan atas amplop dan map kertas.

Tahapan Seleksi:

1. Seleksi Administrasi;

2. Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan bobot 40 persen;

3. Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dengan bobot 60 persen yang terdiri atas:

a. Tes Substansi dengan bobot 15 persen;

b. Tes Potensi Akademik dengan bobot 25 persen;

c. Tes Psikologi dengan bobot 30 persen; dan

d. Tes Wawancara Akhir dengan bobot 30 persen.

Lokasi Tes: Seluruh pelaksaan tahapan tes dilaksanakan di Jakarta, Surabaya, dan Makassar.

4 dari 4 halaman

Jadwal Seleksi

Jadwal Seleksi:

1. Pengumuman Penerimaan: 5-19 September 2017

2. Pendaftaran Online dan Pengiriman Berkas Lamaran: 11-25 September 2017

3. Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 30 September 2017

4. Cetak Nomor Ujian Secara Online: 2-6 Oktober 2017

5. Seleksi Kompetensi Dasar

- Lokasi Surabaya dan Makassar: 9 Oktober 2017

- Lokasi Jakarta: 12 Oktober 2017

6. Pengumuman Hasil Seleksi Kompetensi Dasar: 23 Oktober 2017

7. Seleksi Kompetensi Bidang

- Tes Psikologi: 30 Oktober 2017

- Tes Substansi dan Tes Potensi Akademik: 31 Oktober 2017

- Wawancara Akhir: 8 November 2017

8. Pengumuman Kelulusan Akhir Secara Online: 20 November 2017

9. Pemberkasan bagi Peserta yang Dinyatakan Lulus pada Pengumuman Kelulusan Akhir: 27 November 2017.

 

Tata Cara Pendaftaran:

Jika Anda tertarik dan memenuhi persyaratan, silakan segera melakukan pendaftaran registrasi online di registrasi nasional BKN dengan alamat http://sscn.bkn.go.id dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada Kartu Keluarga (KK) dan Nomor Kartu Keluarga (KK) dan selanjutnya pilih Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan pada kolom instansi yang akan dilamar.

Ingat, waktu pendaftaran dan unggah dokumen persyaratan pelamaran dimulai pada tanggal 11-25 September 2017 (ditutup pukul 23.59 WIB).

Bagi pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi dapat mencetak Kartu Peserta Ujian secara online melalui laman http://sscn.bkn.go.id dimulai pada tanggal 2-6 Oktober 2017.

Harap berhati-hati terhadap segala bentuk penipuan, pendaftaran dan seluruh proses seleksi tidak dipungut biaya. Keputusan Panitia Seleksi tidak dapat diganggu gugat.

Untuk informasi selengkapnya, Anda dapat mengeceknya di https://www.menpan.go.id/ , www.ppatk.go.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.