Sukses

‎H-1 Lebaran, Kendaraan yang Lewat Tol Cipali Mulai Menurun

Kendaraan yang masuk GT Palimanan arah Jakarta sebanyak 16.556 unit,

Liputan6.com, Jakarta Kendaraan yang melintas di Tol Cipali di GT Palimanan (keluar dan masuk, arah Cirebon dan Jakarta) pada Jumat 23 Juni pukul 06.00 WIB hingga Sabtu, 24 Juni 2017 pukul 06.00 WIB mencapai 78.391 unit kendaraan.

Adapun kendaraan yang masuk GT Palimanan arah Jakarta sebanyak 16.556 unit, sedangkan yang mudik keluar tol Cipali dari GT Palimanan arah Cirebon tercatat 61.835 unit. Jumlah ini lebih rendah 4 persen dari sehari sebelumnya yang masih 64.875 unit.

“Secara jumlah sedikit berkurang, namun volume lalu lintas di H-1 masih tetap padat. Jumlah kendaraan yang melintas keluar dan masuk tol Cipali melalui GT Palimanan hingga pagi ini masih mencapai lebih dari 3x lipat lalu lintas normal," kata Firdaus Azis, Wakil Presiden Direktur PT Lintas Marga Sedaya (LMS) kepada wartawan, Sabtu (24/6/2017).

Adapun pada kondisi normal kendaraan yang keluar masuk tol Cipali melalui GT Palimanan tercatat 26.000-30.000 unit. "Dengan demikian pada pagi ini kami tetap mengoperasikan 25 gardu di GT Palimanan Utama untuk memperlancar arus kendaraan," ujarnya.

LMS mengimbau kepada pengemudi untuk tidak memaksakan diri masuk ke dalam rest area jika sudah penuh. Pengemudi dapat beristirahat di luar area Tol Cipali dengan keluar melalui gerbang tol terdekat.

"Setelah itu, pengemudi bisa masuk kembali ke Tol Cipali dan tarif tolnya jika ditotal akan tetap sama saat dihitung jumlah yang mesti dibayarkan," tambah Firdaus.

Misalnya pengguna dari GT Cikarang Utama keluar di GT Subang, lalu masuk lagi melalui GT Subang hingga GT Palimanan Utama, maka total tarif yang dibayarkan sama dengan tarif langsung GT Cikarang Utama ke GT Palimanan Utama, yakni sebesar Rp 111.000 atau tarif normal.

LMS juga menghimbau agar pengguna jalan tol tidak belanja di pedagang asongan yang berada di sepanjang jalan tol Cipali, hal ini untuk menghindari kemacetan.

Untuk pengemudi yang hendak mengisi bahan bakar di rest area, dapat memanfaatkan BBM kemasan berukuran 5-10 liter yang disiapkan Pertamina, sehingga dapat menghindari antrian panjang di SPBU.‎ (Yas)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.