Top 3: Alasan Presiden Jokowi Ingin Harga Daging Rp 80 Ribu/Kg

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perdagangan Thomas Lembong mengungkap alasan di balik keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menurunkan harga daging sapi menjadi Rp 80 ribu per kg. Menurut dia, Jokowi ingin harga daging di Indonesia sama seperti di Singapura dan Malaysia.

Thomas men‎gatakan, beberapa waktu lalu Presiden Jokowi sempat menyuruh utusan untuk memantau harga daging sapi di kedua negara tersebut. Hasilnya, Jokowi mendapat laporan harga daging di Malaysia dan Singapura hanya sekitar Rp 70 ribu-Rp 80 ribu per kg. Sedangkan harga daging di Indonesia saat itu stabil di atas Rp 100 ribu bahkan cenderung melonjak.

Artikel ini alasan Presiden Jokowi ingin harga daging Rp 80 ribu per kilogram (kg) telah menyedot perhatian pembaca di kanal bisnis pada akhir pekan ini.

Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di kanal bisnis pada akhir pekan ini? Berikut tiga artikel terpopuler yang dirangkum pada Minggu (19/6/2016):

1. Ini Alasan Presiden Jokowi Ingin Harga Daging Rp 80 Ribu/Kg

Menteri Perdagangan Thomas Lembong mengungkap alasan di balik keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menurunkan harga daging sapi menjadi Rp 80 ribu per kg. Menurut dia, Jokowi ingin harga daging di Indonesia sama seperti di Singapura dan Malaysia.

Thomas men‎gatakan, beberapa waktu lalu Presiden Jokowi sempat menyuruh utusan untuk memantau harga daging sapi di kedua negara tersebut.

Hasilnya, Jokowi mendapat laporan harga daging di Malaysia dan Singapura hanya sekitar Rp 70 ribu-Rp 80 ribu per kg. Sedangkan harga daging di Indonesia saat itu stabil di atas Rp 100 ribu bahkan cenderung melonjak. Berita selengkapnya baca di sini

2. Harga Bahan Pokok Turun di Indonesia Timur Berkat Tol Laut

Pengembangan program tol laut di masa pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) telah menunjukkan manfaat. Salah satunya harga bahan pokok turun di wilayah yang menjadi sasaran program tol laut.

"Manfaat besar sekali ada tol laut ini, harga kebutuhan pokok di Indonesia Timur sangat mahal sekali setelah ini ada berhasil menurunkan harga. Ada statistiknya, Misal beras turun 20 persen,gula pasir 28 persen, tepung terigu lumayan," ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli, saat berbincang dengan Liputan6.com, seperti ditulis Minggu 19 Juni 2016.

Selain itu, Pemerintahan Jokowi juga telah mengoperasikan kapal berjadwal  penghubung pulau-pulau dan wilayah pinggiran untuk mengangkut bahan pokok yang bertujuan menurunkan biaya logistik dan berujung pada penurunan harga bahan pokok. Berita selengkapnya baca di sini

3. Wapres JK Ucapkan Selamat atas Peluncuran Satelit BRI

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) memberi ucapan selamat kepada manajemen PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atas peluncuran satelit BRI yang berlangsung pada dini hari tadi. Satelit ini sendiri menjadi satelit perbankan pertama di dunia.

Memang, satelit dengan nama BRISat tersebut peluncurannya sempat tertunda beberapa kali. Namun JK mengatakan perlunya sikap hati-hati untuk satelit ini.

"Yang pertama ucapan selamat. Memang satelit itu selalu teknologinya sangat tinggi, jadi harus hati-hati," kata dia, Jakarta, Minggu 19 Juni 2016.

Dia mengatakan, satelit ini diperlukan untuk menghadapi persaingan di tengah perdagangan bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Dia bilang, sebagai negara kepulauan seharusnya Indonesia memiliki alat komunikasi yang baik. Berita selengkapnya baca di sini