Sukses

Ini Tujuan RI Masuk Anggota Lembaga Energi Internasional

Apa tujuan Indonesia menjadi anggota kedua lembaga energi internasional tersebut?.

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia telah menjadi anggota‎ lembaga energi dunia, International Energy Agency (IEA) dan kembali mengaktifkan keanggotaan di Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC) mulai 2016. Lalu apa tujuan Indonesia menjadi anggota kedua lembaga energi internasional tersebut?.

Perwakilan OPEC untuk Indonesia Widyawan Wiratmaja mengungkapkan, tujuan Indonesia menjadi anggota lembaga energi internasional adalah untuk memastikan kepentingan nasional Indonesia terjaga.

"Indonesia akan mendapatkan manfaat dari keberadaannya di tengah-tengah organisasi energi global yang penting," kata Widyawan di Jakarta, Jumat (4/12/2015).

Menurut dia, Indonesia akan menjadi bagian dari pengambil keputusan bukan penerima akibat dari keputusan. Selain itu, jaringan energi internasional membuka pintu yang luas untuk percepatan alih teknologi, kesempatan bisnis yang saling menguntungkan, akses pada penelitian dan pengembangan terkini, serta kesempatan bagi putera puteri terbaik Indonesia berkiprah lebih luas di organisasi energi global.


Sebagai negara besar dengan kebutuhan energi yang cukup tinggi dan terus meningkat, Indonesia perlu memastikan ketahanan energinya. Saat ini Indonesia dalam proses transisi dari penggunaan energi yang didominasi energi fosil menuju energi baru terbarukan yang lebih berkesinambungan di masa datang.

Selain itu, Indonesia juga sedang meningkatkan ketahanan energi, dengan membenahi sektor energi dalam negeri dalam bentuk memudahkan perijinan untuk investasi, menggalakkan eksplorasi, serta meningkatkan tata kelola.

"Hal ini diperkuat dengan peningkatan peran aktif negara dalam kerjasama luar negeri baik secara multilateral maupun bilateral," tutup Widyawan.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6    

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.