Sukses

Top 5 Bisnis: Alasan Jokowi Masuk Daftar Orang Berpengaruh Dunia

Berikut lima artikel paling populer di kanal bisnis Liputan6.com, Minggu (18/4/2015):

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menjadi sorotan dunia. Bagaimana tidak, mantan Walikota Solo dan juga Gubernur DKI Jakarta itu masuk dalam jajaran orang yang paling berpengaruh versi Time.

Jokowi memang bukan pertama kali menjadi sorotan media ternama tersebut. Bahkan, sebelumnya dia pernah mengisi halaman depan Time dengan judul 'A New Hope', usai memenangi dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden tahun lalu.

Informasi penyebab soal masuknya Jokowi dalam daftar orang paling berpengaruh di dunia menjadi berita yang memukau masyarakat. Tak hanya itu, artikel lain soal Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis baru yang akan dibuat oleh PT Pertamina (Persero) juga menarik hati pembaca.

Lengkapnya, berikut lima artikel paling populer di kanal bisnis Liputan6.com, Minggu (18/4/2015):

1. Ini yang Bikin Jokowi Masuk Daftar Orang Paling Berpengaruh Dunia

Ilustrasi Jokowi (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Sosok Jokowi dikenal sebagai pengusaha yang rendah hati. Sikapnya yang toleran juga menarik perhatian banyak orang. Maka, tidak heran, dalam ulasan Time dia mendapat pujian dari Mantan Presiden Bank Dunia Paul Wolfowitz.

"Saya terkesan saat dia berani melawan organisasi muslim radikal yang keberatan dengan penunjukkan pada seorang wanita kristen untuk memimpin salah satu kota di DKI Jakarta pada 2013," kata dia.

2. Tengok Kebiasaan 5 Orang Sukses Ini di Malam Hari

Malam hari merupakan waktu istirahat. Contoh kebiasaan orang-orang sukses supaya Anda bisa memaksimalkan waktunya!

Bukan hanya kebiasaan di pagi hari saja, kebiasaan di malam hari, tepatnya jam-jam sesudah Anda selesai kerja juga akan menentukan produktifitas selama satu hari.

Jam-jam itulah yang merupakan waktu penting untuk mengatur ulang pikiran dan tubuh kita. Memaksimalkan penggunaannya bisa mendatangkan kekaguman untuk Anda.

3. Stop Subsidi BBM, Jokowi Siap Tak Populer

Petugas mengisi bahan bakar minyak di salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (24/12/2014), (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku sejumlah kebijakan yang dibuatnya bisa menurunkan popularitas dirinya di mata rakyat. Namun dia meyakini kebijakan tersebut akan bermanfaat bagi rakyat dan negeri ini ke depannya.

Untuk itu, dia memastikan akan mempertahankan kebijakan ekonominya terkait pengalihan subsidi harga Bahan Bakar Minyak (BBM), penghentian ekspor bahan mentah (raw material) tambang, termasuk juga dalam hal impor bahan pangan seperti beras, jagung, dan kedelai.

4. Kartu Kredit Ini Cuma Bisa Dimiliki Miliarder

Black Card merupakan kartu kredit yang paling diminati para miliader

Banyak orang yang berpendapat kita harus mengeluarkan banyak uang untuk dapat menghasilkan uang. Nyatanya, kita juga harus mampu mengeluarkan uang yang banyak untuk dapat menghabiskan uang apabila Anda ingin menjadi bagian dari klub kartu kredit khusus miliader.

Apabila dilihat, kartu kredit khusus miliader ini memang tidak memiliki kekurangan. Contohnya saja Dubai First Royal Master Card, sebuah kartu kredit khusus milyader yang hadir berhiaskan berlian 235 karat di tepinya.

5. Pertalite Jadi Senjata Pertamina Buat Kalahkan SPBU Asing

Ilustrasi Bahan Bakar Minyak Pertamina-Shell-Total (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Peluncuran produk bahan bakar minyak (BBM) terbaru PT Pertamina (Persero) bernama Pertalite bakal menjadi senjata ampuh buat BUMN energi itu dalam bersaing dengan operator stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) asing.

Maklum, sejak premium tak disubsidi membuat disparitas harga dengan BBM non subsidi sehingga pengguna Premium beralih memakai Pertamax dan ada juga yang kini membeli BBM non subsidi di SPBU asing seperti Shell dan Total. (Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini